DPD LDII SLEMAN Lembaga Dakwah Islam Indonesia
Related Articles
Sleman – Perguruan Silat Nasional Aman Selamat Ampuh Damai (Persinas ASAD) menghelat pengukuhan pengurus tingkat kecamatan (Pengcam) Kapanewon Turi masa bakti 2022-2027, bertempat di Masjid Al Huda Sangurejo, Wonokerto, Turi, Sleman, Selasa (21/02/2023). Meskipun sedikit terlambat, Pengcam Turi merupakan pengcam yang pertama kali melaksanakan pengukuhan di Kabupaten Sleman.
Pengukuhan dibuka dengan pembacaan ayat suci Al Quran oleh Ustadz Maryanto, dilanjutkan pembacaan Surat Keputusan Pengurus Kecamatan Persinas ASAD Kapanewon Turi oleh Sekretaris Pengkab Persinas ASAD Sleman Urida Muchlisin. Selanjutnya prosesi pengukuhan dan pembacaan job deskripsi pengurus yang dipimpin langsung oleh Ketua Pengkab Persinas ASAD Sleman H. Nur Ridho, S.Pd.
Nur Ridho menyampaikan rasa bangga atas terlaksananya pengukuhan karena di Kapanewon Turi bisa terwujud kepengurusan yang lengkap dan potensial untuk memajukan pencak silat di Kapanewon Turi. Dengan terbentuknya kepengurusan yang baru, Nur Ridho juga menaruh harapan agar nanti terlahir atlit-atlit yang berbakat dan mempunyai karakter yang baik.
“Dan juga perlu dicatat bahwasanya dengan adanya latihan pencak silat akan terwujud generasi yang mandiri. Terutama mandiri dalam keamanan pribadi, keamanan dari keluarga dan keamanan dari lingkungan di mana tempat tinggal generasi penerus Persinas ASAD. Sehingga ke depannya tercipta lingkungan yang aman, tenteram, damai dan penuh prestasi”, terangnya.
Dalam pengukuhan ini terpilih Maliq Faqih Nur Adin Hak sebagai Ketua Pengcam Persinas ASAD Kapanewon Turi. Maliq menyampaikan tindaklanjut setelah pengukuhan adalah semua jajaran kepengurusan bisa saling bersinergi untuk membangun, mengembangkan dan memajukan Persinas ASAD yang di wilayah Pengcam Turi. “Saya juga berharap semoga ke depannya bisa mencetak dan mewujudkan atlit-atlit yang sesuai harapan pengkab maupun pengprov” ujarnya.
Pengukuhan diakhiri dengan nasihat barokah oleh Mas Suryo selaku dewan pembimbing. Dalam nasihat ditekankan tentang pentingnya menata dan menjaga niat karna Allah dalam menjalankan tugas sebagai pengurus Persinas ASAD, sehingga nantinya Allah akan memberikan pertolonganNya. Selain itu juga mengingatkan pesan Guru Besar supaya jangan sampai salah dalam membawa karakter, karakter warga ASAD adalah berbudi pekerti yang luhur dan membawa prinsip teguh dalam pendirian.
