Salah Satu Lembaga Inisiator Proklim, PC LDII Turi Mendukung Penuh Program Kampung Iklim Sangurejo

Related Articles

Berkonsepkan Ramah Lingkungan, Rakweril LDII DIY 2023 Berseragam Eco Print

6 hari ago

LDII DIY Luncurkan 313 Kelompok Sedekah Sampah Berbasis Masjid

6 hari ago

LDII DIY Adakan Rakerwil LDII dengan Konsep Pembangunan di Kalurahan Berbasis Masjid

1 minggu ago

Sleman – Dewan Pimpinan Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPW LDII) Yogyakarta melalui Satuan Komunitas Sekawan Persada Nusantara (SAKO SPN) DIY, bersama dengan beberapa elemen Gerakan Pramuka dan Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada (UGM), bekerja sama untuk mendukung program pemerintah dalam upaya penurunan emisi gas rumah kaca melalui Program Kampung Iklim (Proklim).

Sejalan dengan program Kwarnas Gerakan Pramuka tentang pramuka peduli lingkungan hidup, Kampung Pramuka Sangurejo ditetapkan sebagai salah satu dari 9 Kampung Pramuka yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. Secara resmi telah dideklarasikan sebagai Kampung Pramuka berbasis Proklim pada 26 Februari 2023.

Dukungan menuju Kampung Proklim Sangurejo diawali dengan proses yang panjang. Salah satu lembaga inisiator Program Kampung Iklim Sangurejo yakni Pimpinan Cabang (PC) LDII Kapanewon Turi. Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Wonokerto turut menginisiasi dan memelopori pelestarian lingkungan Sangurejo melalui gerakan tidak merokok.

Ketua DPW LDII DIY Ir. Atus Syahbudin, S. Hut., M. Agr., Ph.D. sekaligus mewakili Dekan Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) memberikan apresiasi kepada warga Sangurejo, Gerakan pramuka Sako SPN, serta pimpinan anak cabang LDII di Sangurejo atas perkembangan Dusun Sangurejo yang saat ini sudah dideklarasi menjadi kampung Proklim.

H. Juwanto selaku Ketua PC LDII Kapanewon Turi mengungkapkan siap memberikan pendampingan kepada warga binaan LDII untuk mendukung Kampung Proklim. “Kami PC LDII Kapanewon Turi akan selalu memberikan pendampingan kepada warga Sangurejo yang mana 70% warga Sangurejo merupakan binaan LDII. Untuk mewujudkan proklim yang diharapkan oleh pemerintah dengan pendampingan dan memberikan penyadaran ke warga bahwa kebersihan termasuk bagian dari iman.” terangnya.

Proklim diarahkan untuk mendukung kebijakan pembangunan menuju rendah karbon dan berketahanan iklim yang konsisten dengan komitmen untuk berkontribusi dalam upaya global dalam mencapai sasaran tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals).

Sejalan dengan Program Kampung Iklim, H. Juwanto menghimbau agar Warga LDII sadar penanaman pohon serta menjaga kebersihan lingkungan. “Penyadaran agar warga menanam pohon sehingga Kampung Sangurejo bisa sejuk (menjadi produsen O2). Penyadaran warga agar tidak membakar sampah (sehingga bisa mengurangi karbon dioksida), sehingga Kampung Sangurejo bisa menjadi kampung yang bersih dan rapi. Minim dari emisi gas karbon dioksida.” tegasnya.