PPG Insan Mulia Gelar Turnamen Futsal Usia Caberawit

Turnamen
PPG Insan Mulia menggelar Turnamen Futsal Caberawit pada Minggu (29/5/25).

Sleman, 29/06 – Penggerak Pembina Generus (PPG) Insan Mulia LDII Sleman menggelar Turnamen Futsal Caberawit (anak usia PAUD hingga SD) pada Minggu (29/6/2025). Bertempat di Lapangan Futsal Paragon, Gamping, Sleman, gelaran ini diikuti ratusan pemain dari lima Pimpinan Cabang (PC) dalam naungan DPD LDII Sleman. David Kuncoro, S.Pd., selaku ketua panitia menjelaskan jika turnamen kali ini menggunakan sistem liga di mana setiap tim akan bertemu dan mendapat poin menang, kalah, dan seri. 

“Dulu kan hanya fokus di (turnamen) muda-mudi nya saja. Sekarang kita turun ke bawah (anak-anak). Karena potensi itu, kan datangnya dari bawah, bukan semata-mata langsung dari atas. Kami sudah berkoordinasi dengan tim-tim di PC dan official, usulan yang paling banyak ya … futsal.” terang David mengenai latar belakang acara. 

Sejak pukul 8.00 WIB, kegiatan dimulai dengan sambutan Dewan Pembina DPD LDII Sleman H Doni Wardani, M.A. Turnamen kemudian berjalan lima permainan hingga ishoma lalu melaksanakan salat zuhur berjamaah di lapangan futsal. Hasilnya, tim dari PC Mlati dan PC Sleman mengantongi poin yang sama dan bertemu kembali untuk memperebutkan juara pertama. 

Ajang Penguatan 29 Karakter

Pemain dari PC Mlati, Irfan Janu Setiawan berhasil menyabet top skor melalui delapan gol yang ia giring ke gawang lawan. Janu yang bergabung dengan Forum Sepak Bola Generasi Indonesia (FORSGI) ini mengaku rutin bermain latihan sepak bola dua kali seminggu. 

“Saya tertarik untuk jadi pemain sepak bola dan berharap saya bisa jadi pemain bola yang baik. Pesan untuk teman-teman semua supaya pantang menyerah,” jelasnya.

Turnamen
Ketua Turnamen Futsal Caberawit, David Kuncoro, S.Pd., saat diwawancara LINES (dok. jurnalis)

Mengenai hal tersebut, David Kuncoro mengatakan program ini bertujuan agar bisa memunculkan dan menumbuhkan bibit-bibit talenta baru. Apalagi, ia tidak menyangkal beberapa anak mungkin tidak terlalu tersentuh di permainan bola besar, tetapi ternyata menyimpan potensi saat bermain futsal. 

“Tidak hanya itu, kami berharap supaya ketika anak-anak bertanding juga tidak cuma bertanding/berkompetisi, tetapi juga beribadah,” lanjut David. 

Pernyataan tersebut diamini oleh salah satu orang tua dari pemain. Widya, yang hadir menyaksikan pertandingan putranya dari tim PC Sleman, berharap agar acara turnamen ini dijadikan kegiatan tahunan sehingga bisa terus menggali potensi-potensi baru.

“Saya baru pertama melihat pelaksanaan turnamen futsal. Meski begitu, saya salut dan bangga terhadap kesemangatan dan kekompakan anak-anak. Mereka juga menjunjung tinggi sportivitas meskipun di lapangan saling berkompetisi, tapi tetap berteman baik di luar lapangan antar atau sesama tim,” kesan Widya.

 

writer: Umar

editor: Zula

About KIM DPD

Check Also

Tips Sukses: Pengajian Progress Generus Depok

Sleman(17/10) – Acara Suplementer rutin yang bertajuk “PENGAJIAN PROGRESS GENERUS”, sukses mencatatkan sejarah baru dengan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *